Search

Sudah IHSG Kalah Cuan, IPO di BEI Ternyata Juga Kalah Jumbo - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Tahun 2019 terbukti menjadi tahun yang berat bagi pasar saham Tanah Air.

Jika dihitung sejak akhir 2018 hingga akhir November 2019, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selaku indeks saham acuan di Indonesia masih membukukan koreksi sebesar 2,95%.

Namun, kinerja IHSG terdongkrak dengan signifikan di bulan Desember. Di sepanjang bulan Desember, IHSG meroket hingga 4,79%. Seiring dengan terdongraknya IHSG di bulan Desember, imbal hasil untuk keseluruhan tahun 2019 berbalik menjadi positif, tepatnya sebesar 1,7%.

Walaupun imbal hasil untuk keseluruhan tahun 2019 berbalik menjadi positif, apresiasi yang hanya sebesar 1,7% tersebut nyaris menempatkan IHSG sebagai indeks saham dengan kinerja terburuk di kawasan Asia.

Berdasarkan data 10 indeks saham di kawasan Asia yang kami kumpulkan termasuk IHSG, hingga penutupan perdagangan tanggal 30 Desember 2019, hampir seluruhnya membukukan apresiasi. Indeks KLCI (Malaysia) tercatat sebagai satu-satunya yang melemah di sepanjang tahun 2019.

Jika diurutkan, IHSG berada di posisi ketujuh. Kinerja IHSG di sepanjang tahun 2019 hanya lebih baik dari indeks KLCI yang jatuh 4,43% dan indeks SETi (Thailand) yang menguat 1,02%.

IHSG hanya bisa naik tipis kala bursa saham AS alias Wall Street laku kiblat bursa saham dunia menunjukkan kinerja yang begitu menggembirakan. Di sepanjang tahun 2019 (hingga penutupan perdagangan hari Senin, 30/12/2019), indeks Dow Jones sudah melejit 22,01%, indeks S&P 500 meroket 28,5%, dan indeks Nasdaq Composite terapresiasi 34,82%.

Tapi, ternyata catatan negatif bagi pasar saham Indonesia tak berhenti sampai di sana.


Di sepanjang tahun 2019, Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan untuk mendatangkan sebanyak 57 perusahaan tercatat (emiten) baru ke pasar modal melalui skema penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO). Kenyataannya, perusahaan yang melakukan IPO di tahun 2019 hanya mencapai 55 perusahaan. Jumlah perusahaan yang melakukan IPO di tahun 2019 sama persis dengan tahun lalu.

Jika melihat nilainya, ternyata banyak sekali IPO dengan ukuran mini di tahun 2019. Berdasarkan data yang kami himpun, sebanyak 27 emiten atau nyaris setengah dari yang melakukan IPO pada tahun ini hanya menggalang dana kurang dari Rp 100 miliar.

Jika nilai penggalangan dananya dibandingkan dengan negara-negara tetangga, kinerja IPO di Indonesia bisa dibilang kalah jauh. Sepanjang 2019, nilai penggalangan dana dari 55 perusahaan yang melakukan IPO hanyalah sebesar Rp 14,78 triliun.

Seperti dikutip dari pemberitaan Bangkok Post tertanggal 18 November 2019, dana senilai THB 80 miliar atau setara dengan Rp 37,12 triliun telah berhasil dihimpun di Thailand melalui skema IPO. Total penggalangan dana melalui IPO untuk keseluruhan tahun 2019 diperkirakan akan menembus THB 110 miliar atau setara dengan Rp 51,04 triliun.

Sementara itu, melansir Business Times, penggalangan dana melalui IPO di Singapura telah mencapai US$ 2,26 miliar hingga tanggal 15 November 2019 atau setara dengan Rp 31,79 triliun.


Beralih ke Malaysia, melansir Star Online, di sepanjang tahun 2019 ada sebanyak 30 perusahaan yang melakukan IPO di sana, lebih banyak dari jumlah IPO pada tahun 2018 yang hanya sebanyak 22 perusahaan. Jumlah tersebut juga merupakan level tertinggi sejak tahun 2006 silam.

Bursa Malaysia mengungkapkan bahwa dana senilai MYR 1,97 miliar atau setara dengan Rp 6,68 triliun berhasil digalang dari proses IPO di sepanjang tahun 2019.

Walaupun secara nilainya jumlah penggalangan dana melalui IPO di Indonesia lebih besar, tapi setidaknya pasar saham Malaysia bisa mencetak rekor yang cukup mengesankan. Seperti yang disebutkan, jumlah perusahaan yang melakukan IPO di tahun 2019 (30 perusahaan) merupakan yang terbanyak sejak tahun 2006.

Di sisi lain, jumlah perusahaan yang melakukan IPO di Indonesia pada tahun 2019 justru stagnan saja, tak ada perubahan jika dibandingkan dengan tahun 2018.

Let's block ads! (Why?)



"kalah" - Google Berita
December 31, 2019 at 05:22PM
https://ift.tt/35bT48D

Sudah IHSG Kalah Cuan, IPO di BEI Ternyata Juga Kalah Jumbo - CNBC Indonesia
"kalah" - Google Berita
https://ift.tt/2HDpIXQ

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Sudah IHSG Kalah Cuan, IPO di BEI Ternyata Juga Kalah Jumbo - CNBC Indonesia"

Post a Comment

Powered by Blogger.